- See more at: http://problemhuman.blogspot.com/2014/01/cara-memperindah-blog-salju-berguguran.html#sthash.X8ATmc7G.dpuf Ujian praktek ~ Gamerz

Rabu, 12 Maret 2014

Ujian praktek

TEKNOLOGI INFORMASI, BUKTI MODERNISASI YANG MENGUBAH DUNIA

September 28th, 2011
Teknologi informasi, suatu istilah yang tidak asing bagi umat manusia di dunia. suatu bukti kemajuan teknologi yang sangat berpengaruh bagi kehidupan kita di masa kini. Teknologi informasi bagaikan sebuah doping bagi atlet yang mampu meningkatkan efektivitas dan daya juang seseorang, bagai sebuah tiang yang mampu menopang bangunan yang amat besar. Seperti itulah kira-kira pentingnya teknologi informasi bagi kita. Banyak pendapat tentang pengertian dari teknologi informasi dari pakar dunia, diantaranya : -Haag dan Keen, pada tahun 1996 kedua pakar tersebut mengartikan teknologi informasi ialah seperangkat alat yang membantu anda bekerja dengan informasi dan melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi. -Martin, pada 1999 beliau mengartikan teknologi informasi tidak hanya terbatas pada teknologi komputer yang digunakan untuk memproses dan menyimpan informasi saja, melainkan juga mencakup teknologi komunikasi untuk mengirimkan informasi. -Martin, Brown, DeHayes, Hoffer, dan Perkins yan terbaru pada tahun 2005 mereka mendefinisikan teknologi informasi merupakan kombinasi teknologi komputer yang terdiri dari perangkat keras dan lunak untuk mengolah dan menyimpan informasi dengan teknologi komunikasi untuk melakukan penyaluran informasi. Di sini teknologi komunikasi digunakan sebagai alat penyaluran informasinya, sedangkan informasinya diolah dan disimpan dalam komputer. Dari definisi diatas terlihat bahwa teknologi informasi baik secara implisit maupuneksplisit tidak sekedar berupa tekologi komputer, tetapi juga teknologi telekomunikasi.Dengan kata lain, yang disebut teknologi informasi adalah gabungan antara teknologi komputer dan telekomunikasi. Segala jenis modernisasi dalam dunia ini tentu memiliki dampak positif dan negatif, khususnya teknologi informasi. Teknologi informasi yang biasa disebut TI ataupun IT memiliki dampak yang sangat besar bagi perubahan dunia, TI memiliki berbagai dampak yang bersifat positif guna membawa manusia ke kehidupan yang lebih baik, namun semua dampak positif itu akan berubah menjadi dampak negatif yang sangat besar bagi pemakainya. Semua keuntungan, kerugian dan dampaknya tergantung dari para penggunanya, akankahg para pengguna itu bisa memanfaatkan perkembangan TI yang semakin maju ini, ataukah perkembangan TI ini akan membawa kemunduran bagi umat manusia di dunia ini. Diantara beberapa pengaruh positif TI yang  harus kita manfaatkan diantaranya adalah
:
  1. Pemanfaatan TI di bidang pendidikan, TI sangat berguna bagi proses pembelajaran baik di sekolah maupun di perguruan tinggi. Hal itu bisa dilihat dari adanya e-learning, e-book, internet, viewer, cd-rom, audio/video dan masih banyak lagi. Alat-alat tersebut mampu merubah cara belajar para siswa yang dahulu tergantung pada satu buku paket untuk mencari informasi ilmu, namun sekarang mereka bisa mendapat banyak informasi dari internet.
  2. Pengaruh TI di bidang kesehatan, tidak dapat dipungkiri berbagai macam jenis penyakit mulai bermunculan dewasa ini, namun berkat adanya kemajuan teknologi informasi makan semakin banyak pula cara penyembuhan penyakit itu melalui informasi yang ada  di internet. Selain itu kemajuan TI juga semakin melengkapi peralatan yang ada di rumah sakit guna membantu menyembuhkan pasiennya.
  3. Pengaruh TI di bidang kebudayaan, budaya adalah kerangka acuan perilaku kehidupan bagi masyarakat pendukungnya yang berupa nilai-nilai (kebenaran, keindahan, keadilan, kemanusiaan, kebijaksanaan, dll ) yang berpengaruh sebagai kerangka untuk membentuk pandangan hidup manusia yang relatif menetap dan dapat dilihat dari pilihan warga budaya itu untuk menentukan sikapnya terhadap berbagai gejala dan peristiwa kehidupan. Contoh nyata pengaruh TI di bidang kebudayaan saat ini diantaranya adalah kita dapat mengetahui bagaimana kehidupan orang-orang di negara lain, bagaimana mereka berpakaian dan sebagainya.
  4. Peran TI bagi negara berkembang, pada era setelah industrialisasi teknologi informasi (TI) dan pemanfaatannya secara efektif akan membuat pengembangan dan penelitian hanya membutuhkan waktu yang singkat sehingga mengakibatkan daur hidup produk lebih singkat. Hal yang sama juga terjadi pada advertensi dan distribusi akan menyebabkan pesaing menguasai pasar dengan lebih cepat dibandingkan sebelumnya. Keterbatasan geografi, jarak dapat diminimalkan dengan adanya perbaikan teknologi komunikasi dan transportasi. Pada umumnya individual even akan lebih sering terjadi dan lebih pendek dalam durasinya yang menstimulir tempo yang tinggi pada lingkungan.
Pengaruh globalisasi dengan dukungan teknologi informasi seperti pedang bermata dua disatu sisi kita tidak dapat menyangkal manfaat nya yang begitu besar namun disisi lain kita dihadapkan oleh ancaman yang ada dibawanya. Pengaruh positif yang dapat dirasakan dengan adanya Teknologi Informasi adalah peningkatan kecepatan, ketepatan, akurasi dan kemudahan yang memberikan efisiensi dalam berbagai bidang khususnya dalam masalah waktu, tenaga dan biaya. Sebagai contoh manifestasi Teknologi Informasi yang mudah dilihat di sekitar kita adalah pengiriman surat hanya memerlukan waktu singkat, karena kehadiran surat elektronis (email), ketelitian hasil perhitungan dapat ditingkatkan dengan adanya komputasi numeris, pengelolaan data dalam jumlah besar juga bisa dilakukan dengan mudah yaitu dengan basis data (database), dalam kegiatan ekonomi sudah dilakukannnya E-banking, E-comerce,E-shopping dan masih banyak lagi. Sedangkan pengaruh negatif yang bisa muncul karena adanya Teknologi Informasi misalnya:
  1. Dari globalisasi aspek ekonomi, terbukanya pasar bebas memungkinkan produk luar negeri masuk dengan mudahnya. Dengan banyaknya produk luar negeri dan ditambahnya harga yang relatif lebih murah dapat mengurangi rasa kecintaan masyarakat terhadap produk dalam negeri. Dengan hilangnya rasa cinta terhadap produk dalam negeri menunjukkan gejala berkurangnya rasa nasionalisme masyarakat kita terhadap bangsa Indonesia
  2. Terjadinya penipuan serta pembobolan keuangan melalui media elektronis juga akibat dari kegiatan ekonomi yang semakin mudah.
  3. Pornografi anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.
  4. Bisa membuat seseorang kecanduan terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut. Jadi internet tergantung pada pemakainya bagaimana cara mereka dalam menggunakan teknologi itu, namun semestinya harus ada batasan-batasan dan norma-norma yang harus mereka pegang teguh walaupun bersentuhan dengan internet atau di dalam dunia maya.
Selain hal-hal yang disebut diatas masih ada lagi dampak negatif yang dimiliki teknologi informasi  seiring dengan semakin berkembangnya arus modernisasi, pemakaian teknologi yang tanpa bataspun dapat mempengaruhi kehidupan sosial kita. Oleh karena itu kita sebagai manusia dalam melakukan proses  pembelajaran pendidikan teknologi perlu didasarkan pada empat pilar proses pembelajaran, yaitu: learning to know, learning to do, learning to be, dan learning to live together. Untuk melengkapi kecerdasan iptek para pelajar, diperlukan pula penyelarasan pengajaran iptek dengan pengajaran imtaq. Sehingga terbentuklah manusia-manusia cerdas dan bermoral yang dapat menghasilkan berbagai teknologi yang bermanfaat bagi umat manusia. Bagi masyarakat sekarang, iptek sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai liberator yang akan membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagian dan imortalitas. Sumbangan Teknologi informasi terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri, kemajuan teknologi sudah mampu mengubah peradaban dunia dari yang sebelumnya. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa iptek mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia. Kalaupun iptek mampu mengungkap semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti iptek sinonim dengan kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan. Kebenaran yang manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus mencakup pula unsur keadilan. Tentu saja iptek tidak mengenal moral kemanusiaan,oleh karena itu iptek tidak pernah bisa menjadi standar kebenaran ataupun solusi dari masalah-masalah kemanusiaan.
Sumber dari sini

0 komentar:

Posting Komentar